Beranda Palembang PMI Palembang Gandeng Perumda Tirta Musi, Dorong Gerakan Donor Darah Massal

PMI Palembang Gandeng Perumda Tirta Musi, Dorong Gerakan Donor Darah Massal

25
0

PASTIBERITA – Guna mengatasi kekurangan stok darah di Kota Palembang, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Palembang menandatangani nota kesepahaman (MoU) bersama Perumda Tirta Musi dalam rangka menggerakkan kegiatan donor darah secara rutin.
MoU ini menjadi langkah awal untuk membangun budaya donor darah di kalangan pegawai BUMD dan masyarakat umum.

Wali Kota Palembang, Drs. Ratu Dewa, M.Si, yang turut hadir dalam agenda penandatanganan, mengapresiasi inisiatif ini.

Ia menyebut langkah PDAM Tirta Musi sebagai pionir patut dicontoh oleh BUMD maupun instansi pemerintah lainnya.

“Alhamdulillah, saya sangat mengapresiasi MoU ini. Ini adalah langkah konkret pasca pelantikan pengurus PMI Palembang. Stok darah ideal menurut WHO untuk kota seperti Palembang adalah 7.000 kantong per bulan, sementara saat ini baru berkisar 3.000–4.000. Maka, gerakan ini harus terus digencarkan, dimulai dari internal Pemkot dan BUMD,” ujar Ratu Dewa Senin (05/05/2025).

Sementara itu, Ketua PMI Kota Palembang, Dewi Sastrani, menyebut PDAM Tirta Musi sebagai pelopor dalam gerakan kemanusiaan ini.

“Kami sangat mengapresiasi PDAM Tirta Musi sebagai BUMD pertama yang mencetuskan program donor darah bersama PMI. Harapannya, langkah ini dapat diikuti BUMD dan OPD lainnya, agar target 7.000 kantong per bulan bisa tercapai,” jelas Dewi.

Dalam kegiatan ini, tercatat 100 pendonor dari PDAM Tirta Musi telah menyumbangkan darahnya.

PMI Palembang sendiri menjadi rujukan utama seluruh rumah sakit di kota dalam penyediaan kebutuhan darah, termasuk golongan darah langka seperti AB.

Dewi juga mengimbau masyarakat agar tidak ragu mendonorkan darah, karena tidak ada pungutan biaya bagi siapa pun yang membutuhkan darah dari PMI.

“Ini murni kegiatan kemanusiaan. Kami ajak masyarakat untuk ikut serta, karena setetes darah Anda bisa menyelamatkan nyawa orang lain,” pungkasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini