Beranda Uncategorized Lomba Bidar Sungai Musi Bawa Berkah: Pedagang Emperan BKB Palembang Panen Rezeki

Lomba Bidar Sungai Musi Bawa Berkah: Pedagang Emperan BKB Palembang Panen Rezeki

20
0

PastiBerita.Id | Lomba Bidar Sungai Musi Bawa Berkah: Pedagang Emperan BKB Palembang Panen Rezeki

Palembang, kota yang dijuluki “Venice dari Timur”, selalu punya cara untuk menarik perhatian, terutama dengan kekayaan budayanya. Salah satu daya tarik utamanya adalah Sungai Musi yang membelah kota, menjadi saksi bisu berbagai tradisi, termasuk lomba bidar tradisional. Tahun ini, seperti tahun-tahun sebelumnya, kemeriahan lomba bidar tak hanya menyajikan tontonan spektakuler bagi ribuan pasang mata, tetapi juga membawa berkah tak terduga bagi para pedagang emperan di sekitar Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang. Mereka panen rezeki, dengan omset yang melonjak drastis berkat keramaian pengunjung.

Kemeriahan Lomba Bidar Tradisional di Sungai Musi

Lomba bidar tradisional adalah salah satu event paling dinanti di Palembang, khususnya saat perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia atau event besar laiya. Puluhan perahu bidar dengan panjang belasan meter, dihias meriah, dan didayung oleh puluhan awak yang kompak, melaju kencang di atas permukaan Sungai Musi. Sorak-sorai penonton menggema, menambah semarak suasana yang sudah panas oleh teriknya matahari Palembang. Ribuan warga lokal maupun wisatawan asing memadati area pinggir sungai, terutama di sekitar BKB, salah satu ikon kota yang strategis untuk menyaksikan perlombaan dari dekat.

Antusiasme masyarakat terhadap lomba bidar tidak pernah surut. Mereka datang jauh-jauh dari berbagai pelosok kota dan daerah sekitar, bahkan dari provinsi lain, hanya untuk menjadi bagian dari kemeriahan ini. Area BKB menjadi titik kumpul utama, di mana penonton bisa mendapatkan pandangan terbaik ke arah sungai, sekaligus menikmati suasana festival yang tercipta. Kepadatan pengunjung inilah yang menjadi ladang rezeki bagi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), khususnya pedagang emperan.

Berkah Ramainya Pengunjung untuk Pedagang Emperan

Sejak pagi hari, bahkan sebelum lomba dimulai, area sekitar BKB sudah dipadati oleh pengunjung. Mereka mulai mencari sarapan, minuman dingin, hingga cemilan untuk menemani keseruan menonton. Kondisi ini adalah angin segar bagi para pedagang emperan yang sehari-hari berjualan di area tersebut. Biasanya, di hari biasa, omset mereka cukup stabil namun tidak terlalu fantastis. Namun, saat lomba bidar, situasinya berubah 180 derajat.

Para pedagang yang menjajakan berbagai dagangan, mulai dari makanan khas Palembang seperti pempek, tekwan, model, hingga minuman segar seperti es teh dan es jeruk, serta beragam aksesoris dan suvenir, langsung merasakan peningkatan omset yang signifikan. Kepadatan pengunjung membuat barang dagangan mereka laku keras. Setiap sudut area BKB yang biasanya lengang, kini dipenuhi oleh aktivitas jual beli yang ramai dan dinamis.

Jenis Dagangan Paling Laris Manis

Beberapa jenis dagangan terlihat paling laris manis selama perhelatan lomba bidar. Tentu saja, di tengah cuaca Palembang yang cenderung panas, minuman dingin menjadi primadona. Air mineral, es teh manis, es jeruk, dan minuman kemasan laiya diserbu pembeli. Tak kalah populer adalah kuliner khas Palembang yang praktis untuk dinikmati sambil berdiri atau berjalan, seperti:

  • Pempek: Makanan ikonik Palembang ini selalu jadi incaran. Pedagang pempek sibuk melayani antrean panjang pembeli yang ingin mencicipi gurihnya pempek ditemani cuko pedas-manis.
  • Tekwan dan Model: Sajian berkuah yang ringan dan menyegarkan ini juga banyak dicari.
  • Kerupuk dan Kemplang: Snack renyah khas Palembang ini cocok untuk teman menonton.
  • Aneka Gorengan: Bakwan, tahu isi, dan risol hangat selalu menjadi pilihan favorit.

Selain makanan dan minuman, pedagang yang menjual topi, payung, kipas tangan, hingga kacamata hitam juga kebanjiran pembeli. Barang-barang ini sangat membantu pengunjung untuk menghadapi terik matahari dan merasa lebih nyaman selama menyaksikan lomba.

Strategi Pedagang Meraup Keuntungan Optimal

Para pedagang emperan ini bukan hanya beruntung, tetapi juga cerdik dalam melihat peluang. Beberapa hari sebelum lomba, mereka sudah mempersiapkan diri dengan menambah stok bahan baku dan barang dagangan. Beberapa bahkan menyewa tambahan gerobak atau memperluas lapak sementara untuk menampung lebih banyak pembeli.

“Alhamdulillah, berkah lomba bidar ini sangat terasa. Omset bisa naik sampai tiga kali lipat dibanding hari biasa. Kami sudah siap-siap dari jauh hari, stok minuman dan pempek kami tambah,” ujar Ibu Yanti, seorang pedagang es teh yang sudah puluhan tahun berjualan di BKB. Senyumnya merekah, menggambarkan betapa berlimpahnya rezeki yang ia dapat.

Lokasi strategis di dekat area menonton utama dan pelayanan yang cepat juga menjadi kunci sukses bagi mereka. Meskipun ramai, para pedagang berusaha melayani setiap pembeli dengan sigap dan ramah, memastikan pengalaman berbelanja yang positif bagi pengunjung.

Dampak Ekonomi Positif Bagi Komunitas Lokal

Fenomena ini bukan hanya tentang keuntungan individu pedagang, tetapi juga mencerminkan dampak positif event besar terhadap ekonomi lokal. Lomba bidar berhasil menggerakkan roda perekonomian dari lapisan paling bawah, yaitu pedagang kecil. Perputaran uang yang terjadi sangat besar, membantu meningkatkan pendapatan masyarakat, dan secara tidak langsung berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi kota.

Pemerintah kota Palembang melalui dinas terkait, diharapkan terus mendukung event-event semacam ini. Selain melestarikan budaya dan tradisi, acara-acara yang melibatkan banyak massa seperti lomba bidar juga dapat menjadi motor penggerak ekonomi kerakyatan, memberikan kesempatan bagi UMKM untuk berkembang dan mendapatkan penghasilan lebih.

Kesimpulan

Lomba bidar tradisional di Sungai Musi adalah perpaduan sempurna antara pelestarian budaya dan penggerak ekonomi. Bagi ribuan penonton, ini adalah tontonan seru yang memacu adrenalin, namun bagi para pedagang emperan di BKB Palembang, ini adalah musim panen rezeki. Peningkatan omset yang signifikan membuktikan bahwa event lokal berskala besar memiliki potensi luar biasa untuk memberikan dampak ekonomi yang positif, khususnya bagi pelaku usaha kecil. Semoga kemeriahan dan berkah semacam ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang, menjadikan Palembang lebih hidup dan sejahtera.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini