Beranda Banyuasin Ajudan Bupati Banyuasin Tarik tangan Wartawan hingga nyaris jatuh

Ajudan Bupati Banyuasin Tarik tangan Wartawan hingga nyaris jatuh

52
0

VENEWS – Sri Yanti  sering disapa Yanti Mahameru  dan Epi seorang Wartawan media online di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), menjadi korban kekeraasan yang dilakukan oleh ajudan Bupati Kabupaten Banyuasin, H Askolani.

Insiden ini terjadi, ketika ke dua Wartawan ini  hendak wawancara usai kegiatan , Kamis (13/3/2025) yang diselengarakan dikediaman pribadi  Bupati Banyuasin H Askolani di kelurahan Sukajadi kecamatan Talang Kelapa Banyuasin.

Yanti yang diketahui sebagai pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI Sumsel dan Kurnia Efrida atau  Epi menjabat sebagai Bendahara PWI Banyuasin ini, tidak terima dengan perlakukan kasar yang dilakukan ajudan Bupati Banyuasin ini kepada Ketua PWI Banyuasin Asnaini Khamsin .

Yanti mengaku saat wawancara dengan bupati mendadak lengannya ditarik dari samping kiri oleh oknum yang belum saya kenal.

“Seraya berkata sudahlah – sudahlah,” tirunya.

Kemudian baru diketahui nama oknum ajudan Bupati Banyuasin ini Bernama Budi, kata Yanti sambil menahan rasa sakit dilengannya, yang merasa janggal; dengan perlakukan ajudan yang sangat bertolak belakang dengan sikap Bupati Banyuasin sangat ramah dengan awak media.

Hal sama juga dilaporkan Epi, menurutnya sikap ajudan Budi itu lebay atau over ackting.

”Ya benar, tangan saya ditarik paksa oleh ajudan Budi sehingga badan saya terpelintir,” cetusnya tidak senang.

Menyikapi laporan tersebut, Asnaini menyayangkan dan meminta anggotanya untuk bersabar dan tidak memperpanjangnya.

“Jika ingin lapor polisi, saya mohon untuk berfikir panjang. Biarlah peristiwa ini kita serahkan dengan Bupati,” redam Asnaini. (yanti)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini